Hubungan yg sudah berjalan setahun pasti ada senang & bosannya. Kadang saking eneknya, Anda rasanya ingin berpisah sementara dari pacar meski masih sayang banget. Nah, solusinya adalah break dari hubungan. Jika ingin break berakhir positif, ada syaratnya, Berikut dikutip dari citacinta.com. new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});1. Nggak kelamaan Setelah membicarakan keinginan break (yap, jangan asal menghilang), sepakati waktu yg diinginkan, tapi sebaiknya nggak lebih dari 2 minggu. Terlalu lama break tanpa solusi malah menimbulkan masalah baru. new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});2. Introspeksi diri Gunakan waktu break untuk introspeksi diri & hubungan Anda, bukan mencari kesalahan si dia. Hal ini berguna agar di akhir break, Anda sudah mendapatkan solusi. Baca Juga: 7 Alasan Morning Sex Lebih Seru & Nikmat Dibanding Kopi Pagi 3. Bukan ingin putus Pastikan alasan Anda ingin break adalah memperbaiki hubungan bukan hanya mencari alasan untuk putus / hanya bikin alasan agar bisa mengejar gebetan baru. Jika Anda memang ingin putus, langsung katakan padanya, nggak perlu menunggu hingga berlarut-larut. 4. Bikin daftar Ingat-ingat sebentar penyebab paling besar pertengkaran Anda. Jika memang penyebabnya selalu hal yg sama, fokuskan mencari solusi untuk masalah itu, nggak usah dibesar-besarkan / ditambah masalah lainnya. 5. Masih sayang Nggak perlu break jika Anda memang nggak lagi mencintainyamending putus sekalian. Break hanya berlaku jika Anda masih menyayangi pacar, namun ragu untuk meneruskannya. Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini. Enjoy!
