300: Rise of an Empire, Pertempuran Besar Persia versus Yunani?

Pada tahun 2006 yang lalu, film dengan judul 300 memang sangat menggema dimana-mana. Tidak sedikit para penggemar film pun yang dibuat penasaran dengan bagaimana kisah kelanjutan dari perang 300 pasukan Sparta yang ingin membalas dendam kepada Persia. Akhirnya seri lanjutan dari film 300 pun datang juga. Indogamers berkesempatan untuk screening film dengan judul 300: Rise of an Empire kemarin malam 5 Maret 2014.

​

Film ini akan lebih mudah ditonton untuk para penggemar film yang sudah menonton film 300 yang sebelumnya, karena pada 300: Rise of an Empire masih memiliki hubungan yang kuat dengan seri sebelumnya. Jika belum pernah menonton film 300 tentu penonton akan sedikit bingung dengan cerita yang dikemas oleh sang sutradara Noam Murro.

​

300: Rise of an Empire yang dikemas secara 3D dan 2D ini masih bercerita tentang serangan bangsa Persia ke Yunani. Jika pada seri sebelumnya bangsa Sparta dipukul rata oleh bangsa Persia, pada 300: Rise of an Empire ini makan akan diberikan cerita yang cukup menarik yang dapat menjelaskan sejarah. Untuk plot dari film ini sendiri bisa dibilang cukup membingungkan, karena sang sutradara mencoba untuk menarik kembali ke masa lalu dan menemukannya kembali pada masa Sparta dan melanjutkannya kembali. Tentu ini akan sedikit memberi jawaban tentang sejarah Yunani yang masih belum terbuka banyak di film 300 yang pertama.

​

Cerita masih memiliki sangkut paut dengan Xerxes yang merupakan raja Persia dan Gorgo yang merupakan ratu dari Sparta. Namun di film tersbeut titik cerita justru tidak berpusat pada kedua pemimpin tersebut, melainkan ke pemimpin dari bangsa Athena dan Artemisia yaitu Themistocles. Peperangan lebih ke pertempuran di atas laut, berbanding terbalik dengan versi pertamanya yang lebih mengangkat pasukan angkatan darat.






Pertempuran yang memporak-porandakan bangsa Yunani tersebut berlanjut dengan perjuangan yang dilakukan oleh bangsa Athena. Namun jika melihat dari perpecahan yang terjadi di Yunani tentu tidak mungkin Athena akan mengalahkan bangsa Persia sendirian tanpa didukung oleh bangsa Yunani yang lainnya. Melihat hal ini, Themistocles mencoba untuk membujuk setiap bangsa Yunani untuk bersatu dan memukul mundur invansi bangsa persia. Namun akankah bangsa Yunani bersatu padu untuk melawan Yunani? <bms>

Sumber