15 Lanskap dan Formasi Batuan Menakjubkan di Dunia – terselubung.in

Terbentuk & terpahat selama jutaan tahun, lanskap yg menakjubkan & formasi-formasi batuan ini memegang petunjuk berharga untuk masa lalu & masa depan Bumi. Berikut adalah 15 Lanskap & Formasi Batuan yg Paling Menakjubkan di Dunia seperti yg dikutip dari versesofuniverse.blogspot.com.

new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});​

Fairy Chimneys, Turki

Menara alami berbentuk kerucut yg aneh ini ditemukan di wilayah Cappadocia Turki. Beberapa juta tahun yg lalu, gunung berapi aktif memuntahkan abu vulkanik yg menutupi tanah. Air hujan & angin mengikis abu vulkanik yg terkompresi lunak, menyisakan basal keras yg membentuk cerobong asap peri.

new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});​

Ha Long Bay, Vietnam

Lanskap spektakuler ini dihiasi dengan pilar batu kapur, lengkungan & gua-gua. Batu-batu telah dibentuk oleh kenaikan & penurunan permukaan laut berulang-ulang lebih dari 500 juta tahun. Teluk ini juga mencakup lebih dari 1.600 pulau & islet, kebanyakan dari mereka tak berpenghuni. Menurut legenda, naga menciptakan pulau-pulau & batu untuk menjaga Vietnam dari penjajah.



Mata Sahara, Mauritania

Secara resmi dikenal sebagai Struktur Richat, Mata Sahara tampak seperti mata kebo dari atas. Terletak di gurun Sahara, Struktur Richat adalah struktur batu berbentuk kubah berdiameter sekitar 50 km. Setelah diduga disebabkan oleh dampak meteorit, sekarang diyakini telah terbentuk dari batuan yg terangkat yg kemudian terkikis. selengkapnya baca disini



The Great Blue Hole, Belize

Sinkhole bawah air selebar 320 m & dalamnya 125 m ini, menjadi daya tarik utama scuba diving. Ini adalah bagian dari Belize Barrier Reef, yg pada gilirannya bagian dari Mesoamerika Reef. Lubang ini diyakini telah terbentuk selama zaman es terakhir, ketika sistem gua batu kapur terendam runtuh akibat perubahan permukaan laut. Stalaktit & stalagmit yg besar ditemukan di dalam lubang, yg mengandung catatan iklim masa lalu. Selengkapnya tentang fenomena blue hole baca disini



Moeraki Boulders, Selandia Baru

Menyerupai cangkang kura-kura raksasa, batu-batu bulat ini berserakan di pantai Koekohe Selandia Baru. Batu-batu ini mulai terbentuk di sedimen dasar laut lebih dari 60 juta tahun yg lalu. Karbonat terbangun di sekitar inti pusat, mirip dengan cara mutiara terbentuk di sekitar setitik pasir. Menurut legenda Maori, batu-batu sisa-sisa labu & keranjang belut, terdampar dari bangkai perahu berlayar. Selengkapnya tentang fenomena batu-batu bulat dapat dibaca disini



Zhangye Danxia, Cina

Gunung pelangi ini terlihat seperti sesuatu yg keluar dari lukisan. Bentang alam Danxia ditemukan di Provinsi Gansu, China, terbuat dari strip batu pasir merah yg tersimpan selama jutaan tahun, seperti irisan kue berlapis. Selengkapnya tentang Danxia Landform ini dapat dibaca disini



Hutan Batu, Cina

Pilar-pilar batu kapur seperti pisau, umumnya setinggi lebih dari 10 m, membentuk lanskap yg menyerupai hutan batu. Daerah ini adalah Situs Warisan Dunia UNESCO. Hutan batu ini terbentuk sekitar 270 juta tahun lalu di tempat yg dulunya adalah laut dangkal. Pasir & batu kapur terakumulasi dalam cekungan, & akhirnya terdorong ke permukaan. Batu-batu itu kemudian dibentuk oleh angin & air untuk membuat pilar-pilar batu yg spektakuler ini. Selengkapnya tentang Hutan Batu Shilin di China dapat dibaca disini



Valley of the Moon, Argentina

Kering & kasar, pemandangan tandus yg terlihat seperti permukaan Bulan ini sebenarnya merupakan kuburan fosil. Situs ini berisi deposit yg tersimpan & tak terganggu selama 250-200 juta tahun. Fosil dari beberapa dinosaurus tertua, ikan, amfibi, reptil & lebih dari 100 spesies tanaman telah ditemukan disini. Ada juga batang pohon besar yg membatu.

Baca Juga: 10 Makanan Enak Ini Bisa Menyebabkan Kanker



Wave Rock, Australia

Batu cekung ini tingginya 14 m & panjangnya 110 m. Ini adalah bagian dari sisi utara Hyden Rock, singkapan granit raksasa yg usianya lebih dari 2,7 miliar tahun, yg terletak di Hyden Wildlife Park di Australia Barat. Wave rock / batu gelombang ini diyakini telah dibentuk oleh aksi air pada granit. Garis-garis berwarna-warni pada sisi batu terbuat dari mineral yg ditinggalkan oleh air hujan.



Chocolate Hills, Filipina

Ada sekitar 1500 gundukan batu kapur di provinsi Bohol di Filipina. Mereka biasanya tertutup oleh rumput hijau, tetapi warnanya berubah menjadi coklat pada musim kemarau. Pada tahun 1988, Chocolate Hills dinyatakan Monumen Geologi Nasional ketiga Filipina. Selengkapnya tentang bukit-bukit coklat di pulau bohol filipina ini dapat dibaca disini



Giant’s Causeway, Irlandia Utara

Kolom-kolom basal besar berwarna hitam berbentuk heksagonal ini tampak seperti jalan / candi buatan manusia yg tersusun rapat & rapi. Jumlahnya ada lebih dari 40.000 kolom. Namun ini adalah buatan alam. Mereka mungkin terbentuk setelah aktivitas gunung berapi 50-60 juta tahun yg lalu. Ukuran kolom kemungkinan besar ditentukan oleh kecepatan pendinginan lava. Baca juga 14 Formasi Basal yg Menakjubkan



Bryce Canyon National Park, Utah

Terletak di dataran tinggi Colorado, Bryce Canyon di Utah selatan adalah amfiteater alam yg penuh dengan menara alami & hoodoos. Suku asli amerika, Paiute, menyebutnya “batu merah berdiri seperti laki-laki di canyon yg berbentuk mangkuk”. Hoodoos terbentuk ketika air berulang kali membeku & meleleh di celah-celah vertikal batuan sedimen. Beberapa hoodoos lebih tinggi dari gedung 10 lantai. Selengkapnya dapat dibaca disini



Vermillion Cliffs National Monument, Arizona

Populer di kalangan pejalan kaki, Vermillion Cliffs adalah harta karun berupa ngarai & tebing curam. Ini juga rumah bagi “The Wave” (foto), yg terdiri dari batu pasir bergelombang. Monumen ini juga terletak di Dataran Tinggi Colorado, & mendapat warna kemerahannya dari batu pasir yg membentuk lanskap. Perubahan warna pada situs ini terjadi seiring berjalannya hari.



Gua Kristal, Meksiko

Gua ini berisi kristal gipsum raksasa seperti pedang. Terletak 300 m di bawah tanah di Tambang Naica di negara bagian Meksiko, Chihuahua. Gua ini ditemukan oleh dua bersaudara yg melakukan pengeboran untuk mencari timah & perak. Kristal-kristal raksasa ini diyakini terbentuk ketika air tanah yg jenuh gipsum mengalir melalui gua-gua, & terpanaskan & terdinginkan oleh magma panas di bawahnya. Beberapa kristal terbesar mungkin berusia lebih dari 500.000 tahun.



Patahan San Andreas, California

Ini adalah salah satu fraktur raksasa di kerak bumi, panjangnya hampir 1.300 km. Garis patahan mulai terbentuk lebih dari 30 juta tahun yg lalu ketika dua lempeng tektonik besar – Pasifik & Amerika Utara – bertabrakan. Sebuah gempa bumi besar mungkin akan melanda San Andreas Fault dalam beberapa dekade mendatang.

Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

Enjoy!